Menghadapi Masalah

Semua manusia, selama dia hidup, selama dia bernafas, selama dia bersosialisasi tentu dan sudah pasti akan menghadapi masalah. Sering kita dengar kata-kata 'jika ingin bebas dari masalah, mending mati saja'. Atau bahkan kita seringkali mendengar berita orang yang bunuh diri karena putus asa menghadapi masalah yang sedang menerpanya.

Anda yang pernah kuliah, atau setidaknya pernah sekolah tentu pernah menghadapi masa-masa orientasi atau ospek kan? Bagaimana perasaan Anda ketika sedang mengikuti kegiatan-kegiatan orientasi atua ospek? Lelah, Pusing, Kesal dan bahkan mungkin ada yang marah dengan perlakuan senior-senior kita.

Saya coba sedikit menceritakan pengalaman pribadi ketika menjalani kegiatan ospek dulu. Waktu itu saya dan mungkin hampir semua teman-teman saya waktu itu merasa lelah dan kesal bukan main dengan perlakuan senior-senior yang dengan seenaknya memerintah dan membentak-bentak kami anak baru di siang bolong di tengah lapangan. Tapi di situ ada satu hal yang sangat penting dan sangat berharga yang saya dapat dari salah satu senior. Senior itu mengeluarkan kata-kata "Rasakan saja, nikmati. Suatu saat ini semua akan menjadi kenangan yang manis walaupun pahit dirasakan".

Benar saja! Beberapa bulan kemudian, kami semua dapat bersenda gurau mentertawakan apa yang pernah kami alami ketika ospek.

Di sini kita anggap saja permasalahan yang kita hadapi adalah masa-masa ospek. Pasti kita kesal dan lelah menghadapi masalah tersebut. Agar kita tidak putus asa, ada baiknya kita men-sugesti diri sendiri, menghibur diri sendiri dengan berkata dalam hati, memantapkan hati dengan kata-kata 'tenang saja pasti suatu saat saya akan mentertawakan ini semua'.

Yakinlah masalah tersebut akan berlalu. Badai pasti berlalu. Tuhan tidak akan memberikan masalah di luar batas kemampuan kita.

Tenang di FB